Forum PPPK Bogor Sambangi Gedung DPRD Kabupaten Bogor: Tuntutan Guru Honorer dan Kekecewaan Terhadap Absennya Bupati dan Dinas Pendidikan"
BOGOR. BIZ. ID - Forum Komunikasi Pegawai Pemerintah Dengan Perjanjian Kerja (PPPK) Kabupaten Bogor mengunjungi Gedung Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) Kabupaten Bogor, guna menyampaikan pesan dan harapan mereka kepada pihak terkait.
Sekretaris Forum PPPK Kabupaten Bogor, Esa Safutra, menjelaskan tujuan dari kunjungan tersebut dalam wawancara dengan Media Kresna. Biz. Id. Di Gedung Tegar Beriman. Pada Jum'at, 26 Mei 2023
Salah satu hal yang disampaikan oleh Esa adalah tuntutan guru honorer yang belum menjalani tes atau telah memiliki masa kerja lebih dari 5 tahun untuk segera diangkat menjadi PPPK sesuai dengan Peraturan Menteri Pendayagunaan Aparatur Negara dan Reformasi Birokrasi (Menpan RB) Nomor 49 tahun 2018.
"Selain itu, kami juga meminta agar pemerintah daerah memberikan perhatian khusus kepada guru yang telah menjalani tes sebanyak dua kali dan dinyatakan tidak lulus (TL) atau tidak memenuhi passing grade," ungkap Sekretaris Forum PPPK, Esa Saputra.
Forum Komunikasi PPPK Kabupaten Bogor merasa kecewa karena pihak yang mereka minta audensi, seperti Dinas Pendidikan dan Penjabat Sementara (PLT) Bupati, tidak hadir dalam pertemuan tersebut.
"Kami merasa kecewa, audensi yang dilakukan pada hari Jumat tanggal 26 Mei 2023 kurang memuaskan karena hanya anggota DPRD Komisi IV yang menerima dan menanggapi Forum Komunikasi PPPK," ungkap Esa.
Esa juga menambahkan, "Bupati dan Dinas Pendidikan sama sekali tidak hadir, bahkan tidak diwakili oleh siapapun." Hal ini menimbulkan rasa kekecewaan dari Forum Komunikasi PPPK yang diwakili oleh Esa.
Sementara itu, Anggota DPRD Kabupaten Bogor Komisi IV, Dadeng Wahyudi, memberikan tanggapannya mengenai aspirasi dari Forum Komunikasi PPPK. Meskipun sibuk, Dadeng menyatakan bahwa aspirasi tersebut akan diperjuangkan.
"Kami akan berjuang untuk hal tersebut. Mohon doa dan dukungan dari semua teman-teman," ujar Dadeng singkat.